Bengkulu

Kota Bengkulu Dilanda Cuaca Ekstrem, BPBD dan OPD Bahu Membahu Tangani Wilayah Terdampak

Diterbitkan

-

SIAGA: Sejumlah personil yang melakukan siaga hingga penyisiran dalam menghadapi cuaca ekstrem. (pemkot for memontum)

Memontum Kota Bengkulu – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu mensiagakan beberapa personel yang berjaga selama 24 jam di beberapa titik. Hal ini dilakukan, dalam mensiasati cuaca ekstrem yang mengakibatkan curah hujan tinggi dan banjir.

Untuk antisipasi dan penanganan, BPBD juga menyiapkan perahu karet, logistik dan posko darurat sebagai tempat mengungsi bagi masyarakat yang terdampak banjir. BPBD juga menginformasikan kepada masyarakat, untuk segera menghubungi BPBD jika terjadi genangan air, agar personel bisa segera mendatangi lokasi dan mengambil tindakan yang diperlukan.

“Masyarakat diimbau untuk terus waspada dan siap siaga, terutama selama curah hujan tinggi menyelimuti Kota Bengkulu,” jelas Kalaksa BPBD Kota Bengkulu, Will Hopi, Sabtu (06/07/2024) tadi.

Ditambahkannya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui BPBD, Damkar, PUPR, Dinsos dan OPD terkait bahu membahu terjun ke lapangan untuk mengecek kondisi dan membantu evakuasi warga. Hingga diharapkan, kondisi cuaca ekstrem segera berlalu.

Advertisement

“Semua OPD terkait turun ke lapangan. Baik itu mengecek kondisi atau membantu evakuasi warga. Kita juga khawatir, hujan tidak kunjung berhenti dan membuat debit air kembali naik dan merendam rumah warga. Untuk itu kita standby diberbagai lokasi,” tambah Will Hopi.

Baca juga :

Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengimbau warga untuk senantiasa siaga. Karena ditakutkan, air akan terus naik dan menyebabkan genangan air setinggi pinggang orang dewasa ataupun lebih.

“Warga diharap siaga. Apabila membutuhkan bantuan evakuasi, segera hubungi beberapa OPD terkait,” terangnya.

Advertisement

Sebelumnya, Kalaksa BPBD juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir, yang bisa terjadi akibat tingginya curah hujan pada malam hari. Masyarakat juga diminta untuk waspada terutama saat tertidur, mengingat potensi banjir bisa terjadi tanpa disadari.

Hujan yang cenderung turun pada malam hari, memiliki resiko yang cukup tinggi seperti pada Jumat (05/07/2024) malam. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk sigap secara mandiri menyelamatkan barang-barang berharga.

Will juga mengimbau kepada warga, untuk rutin membersihkan saluran air di sekitar lingkungan rumah guna mencegah banjir. Karena saat turun ke lapangan, sering kali ditemukan saluran yang tersumbat akibat tumpukan sampah, yang menjadi salah satu penyebab utama banjir di wilayah. (mc/bkl/gie)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas